 |
| TIPS BUDIDAYA AYAM BANGKOK DENGAN CARA SEDERHANA DAN MUDAH |
Ayam Bangkok yang tersisa dapat mencari makanan mereka sendiri di alam dalam bentuk serangga, cacing tanah atau sisa makanan manusia. Ayam juga biasanya mengkonsumsi HMT seperti rumput. Namun, membiarkan ayam bangkok hidup mandiri membuat pertumbuhannya kurang optimal, apa lagi untuk kelas hobi ternak ayam bangkok.
Tips Budidaya Ayam Bangkok Yang Cukup Sangat Mudah Sekali Dan Hampir Sama Seperti Kita Merawat Ayam Kampung Lainnya Dan Ayam Bangkok Bisa Hidup Alami
Seperti diketahui, munculnya kekasih / hobi ayam bangkok telah menjadikannya lahan bisnis yang sangat menggiurkan. Itu sebabnya perlu ada upaya ekstra dengan metode budidaya yang tepat agar ayam bangkok bisa tumbuh optimal. Ada banyak panduan lengkap untuk membesarkan ayam bangkok dalam bentuk buku atau buku online yang tersebar di internet Tidak hanya ayam bangkok, semua jenis peternakan juga tersedia di sini.Dalam hal panduan tentang cara mengolah ayam bangkok, baiik untuk pemula dan metode lanjutan sebenarnya sama. Semuanya sangat sederhana karena pada dasarnya ayam bangkok juga makhluk hidup yang memiliki semangat untuk bertahan hidup. Anda hanya perlu menyediakan fasilitas yang memadai.
Jika Anda siap untuk memulai peternakan ayam yang bernilai ekonomis ini, Anda perlu sedikit ketekunan sehingga Anda dapat menuai hasil yang memuaskan nantinya. Berikut ini adalah Panduan Budidaya Ayam Bangkok lengkap. Cara Sederhana:
Pembuatan Kandang Ayam Bangkok :
Tahap pertama adalah menyediakan lokasi kandang ayam bangkok, asalkan tidak berdinding dengan rumah yang berjarak setidaknya 5 meter atau lebih. Sementara untuk skala besar setidaknya 200 meter dari pemukiman, mudah dijangkau dan diperbaiki / tidak bergerak.
Buat kandang sesederhana mungkin, tidak harus dari bahan berkualitas tinggi. Nantinya ayam akan dipisahkan sesuai dengan tingkat umur karena ayam jenis ini cenderung galak, disamping itu juga untuk memudahkan pemeliharaan. Untuk beternak ayam di bangkok secara intensif di mana ayam ditanahkan secara permanen, maka siapkan semua kandang seperti wadah pakan dan minum, termasuk lampu untuk penerangan yang juga berfungsi untuk pemanasan.
Ukuran kandang disesuaikan dengan jumlah ayam, sebaiknya sekitar 4 – 6 ekor ayam dewasa per meter persegi, jadi cukup kalikan saja. Lantai kandang bisa berupa beton / semen atau langsung di tanah dan memberikan lapisan serasah dari serbuk sekam padi atau serbuk gergaji kayu setebal 10 centimeter. Saya tidak menjelaskan secara detail pembuatan kandang ayam, Anda dapat melihat gambar kandang ayam bangkok di bawah ini yang mungkin menjadi inspirasi.
Ketentuan Bibit Ayam Bangkok :
Benih adalah hal utama yang perlu diperhatikan dalam usaha peternakan ayam bangkok. Mulailah dengan membeli sepasang ayam bangkok super berkualitas (F1), lalu kawin dengan induk burung. Gandakan jumlah perempuan (sekitar 3 – 4 perempuan) jika Anda ingin menyimpan lebih banyak sekaligus. Setelah satu minggu kawin, biasanya ayam akan bertelur kemudian menetaskan telur sampai menetas atau bisa juga menggunakan inkubator telur. Selanjutnya, perlakukan anak ayam bangkok dengan cara khusus. Kami akan membahas cara merawat anak ayam bangkok di paragraf berikutnya.
Sekarang Anda harus tahu terlebih dahulu bagaimana memilih ayam bangkok yang baik untuk bibit, termasuk memiliki karakteristik sebagai berikut:
Indukan jantan :
 |
| TIPS BUDIDAYA AYAM BANGKOK DENGAN CARA SEDERHANA DAN MUDAH |
- 01. Usia 1,2 – 2,5 tahun dan penawaran yang sempurna
- 02. Sehat secara fisik
- 03. Gerakannya lincah dan Pintar
- 04. Postur tubuh tegak dan memiliki suara yang nyaring&Keras
- 05. Memiliki keinginan pernikahan yang tinggi
- 06. Memiliki warna yang bagus dan Berbulu yang rapi Dan Indah
- 07. Berasal dari keturunan Yang berkualitas.
Indukan betina :
 |
| TIPS BUDIDAYA AYAM BANGKOK DENGAN CARA SEDERHANA DAN MUDAH |
Usia 7 hingga 8 bulan dan siap untuk bereproduksi
Sehat secara fisik (bukan abnormal)
Memiliki bulu yang bagus Dan kualitas.
Pemberian Pakan Ayam Bangkok :
Pakan diberikan sesuai dengan tingkat usia ayam, baik jumlah maupun komposisi kandungan nutrisinya. Pakan untuk ayam bangkok bisa dari dedak, beras, jagung dan juga bahan lainnya seperti pakan yang dibuat oleh produsen yang sudah diformulasikan sepenuhnya. Pakan dapat diberikan dua kali sehari dalam jumlah yang cukup untuk setiap ayam.
Umumnya tingkat usia ayam dalam hal pemberian makan dan fasilitas lainnya dibagi menjadi empat, yaitu:
- 01. Anak ayam 0 – 6 minggu
- 02. Anak ayam berusia 6 – 12 minggu
- 03. Ayam muda usia 12-16 minggu
- 04. Ayam dewasa umur 18 – 68 minggu
Selain makanan, air minum ayam harus tersedia di adlibitum (tidak terbatas), tetapi perlu diganti dengan yang baru setiap hari agar tetap bersih. Tambahkan vitamin dan suplemen suplemen ke air minum sehingga ayam bangkok favorit Anda tumbuh sesuai harapan.
Pengendalian Penyakit Ayam Bangkok :
Penyakit ayam Bangkok kadang-kadang juga ditularkan oleh ayam-ayam domestik lainnya di sekitar lokasi, jadi cobalah untuk tetap sebagai terisolasi mungkin dari ayam lain. Luangkan waktu untuk selalu menjaga lingkungan tetap terpisah, jadikan sanitasi yang baik agar penyakit tidak mudah berkembang biak.
Selain itu, cara umum palling dilakukan oleh petani dalam mencegah penyakit ayam dengan memvaksinasi secara berkala, bahkan ketika ayam masih anak anjing. Pemberian vitamin dan pakan yang tepat sebenarnya adalah bagian dari pencegahan penyakit ayam bangkok.
Panen Ayam Bangkok :
Masa panen penuh ada di tangan Anda karena ayam bangkok bisa dijual dalam bentuk apa pun, mulai dari telur, anakan, ayam muda hingga ayam bangkok dewasa. Biasanya ayam dewasa memiliki nilai tinggi, terutama laki-laki yang memenuhi kriteria tertentu, misalnya mereka yang memiliki kemampuan hebat dalam berkelahi.
Dengan demikian panduan Budidaya Ayam Bangkok Cara Sederhana semoga bermanfaat Kalo suka, share ya ^^,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.