Kriminolog Sebut Pemutilasi Mayat dalam Koper Ada di Sekitar Korban |
Melihat hal ini, Kriminolog dari Fakultas Hukum Universitas
17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya Kristoforus Laga Kleden mengatakan dalam
teorinya, ada kemungkinan pelaku akan kembali ke tempat kejadian perkara (TKP)
tersebut.
"Tapi pada dasarnya seseorang yang biasanya melakukan
kejahatan, pada saat bersamaan atau selang beberapa saat kemudian dia akan
kembali TKP (Mayat dalam koper) di mana terjadinya kejadian tersebut,"
Kristoforus menyebut lokasi kejadian bisa saja di rumah
korban atau TKP pembunuhan. Dia menambahkan secara teori, pelaku pasti ada di
sekitarnya.
"Yang mana sesungguhnya kalau polisi belum menemukan
siapa pelakunya, secara teori ternyata bahwa si pelaku itu ada di sekitar
lokasi kejadian. Katakan saja lokasi kejadian ini korban ini berasal dari mana,
rumahnya di mana, paling tidak bahwa si pelaku ada di sekitar situ,"
jelasnya.
"Pelaku berkutat di sekitar situ. Tidak mungkin pelaku
berada di lokasi di mana dia membuang kotak atau koper yang berisi mutilasi
tadi. Tapi di mana tempat tinggal korban, pelaku itu biasanya berkutat di
sekitar situ," imbuh Kristoforus.
Saat ditanya apa alasan pelaku kembali ke TKP ? Kristoforus
memaparkan jika pelaku biasanya akan penasaran dengan respons keluarga dan
masyarakat sekitar saat kehilangan korban maupun harta bendanya.
"Karena dia akan kembali melihat di sekitar situ dengan
pertanyaannya begini apa reaksi masyarakat setempat kalau misalnya korban itu
kehilangan beberapa benda, merasa menyesal tidak dengan kehilangan beberapa
motor misalnya. Atau mereka merintih, menangis, menjerit dia ingin melihat
seperti itu. Dalam kasus ini kan dia membunuh ya. Dia ingin melihat reaksi
orang sekitar seperti apa," pungkasnya.
Penemuan mayat dalam koper, Rabu (3/4) pukul 07.00 WIB
membuat geger warga Blitar. Koper warna hitam itu ditemukan pencari rumput di
Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu. Saat ditemukan, di dalam koper itu
terdapat sesosok mayat tanpa bagian kepala.
Kalo suka, share ya ^^,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.